Data 10 Januari, Ekonom Utama Oddo BHF Bruno Cavalier dalam sebuah laporan mengatakan bahwa meskipun Presiden Amerika Serikat Donald Trump menimbulkan tantangan, Federal Reserve AS kemungkinan tidak akan menyerah pada tekanan untuk menurunkan suku bunga terlalu dini. Dia menyatakan bahwa salah satu masalah di bawah kepemimpinan presiden baru adalah tanggapan Federal Reserve terhadap agenda ekonomi Trump, terutama terkait pelaksanaan tindakan tarif. Masalah lainnya adalah campur tangan politik dalam pembuatan kebijakan Federal Reserve. Selama periode pertama, Trump sering menggunakan bahasa yang kasar untuk mengkritik Federal Reserve dan ketua bank sentral, dan baru-baru ini dia melakukannya lagi sambil meminta penurunan suku bunga segera. Kritik Trump terhadap Federal Reserve tidak menyenangkan, tetapi jika kondisi bisnis dan harga tidak membuktikan penurunan suku bunga yang wajar, maka kemungkinan besar Federal Reserve tidak akan mendorong penurunan suku bunga.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
1 Suka
Hadiah
1
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AbdullahCrypto
· 01-29 19:44
Pasar bull mulai naik dengan kuat 🚀, pegang erat-erat 💪
Lihat AsliBalas0
AbdullahCrypto
· 01-29 19:44
Pasar bullish sedang naik 🐂
Lihat AsliBalas0
AbdullahCrypto
· 01-29 19:44
Meluncur dengan kuat 🚀
Lihat AsliBalas0
GateUser-98ad0a1a
· 01-29 19:01
HODL Tight 💪Bull Run 🐂Ape Di 🚀DYOR 🤓Beli Untuk Menghasilkan 💎
Institusi: Kemungkinan kecil Federal Reserve akan menyerah di bawah tekanan Trump
Data 10 Januari, Ekonom Utama Oddo BHF Bruno Cavalier dalam sebuah laporan mengatakan bahwa meskipun Presiden Amerika Serikat Donald Trump menimbulkan tantangan, Federal Reserve AS kemungkinan tidak akan menyerah pada tekanan untuk menurunkan suku bunga terlalu dini. Dia menyatakan bahwa salah satu masalah di bawah kepemimpinan presiden baru adalah tanggapan Federal Reserve terhadap agenda ekonomi Trump, terutama terkait pelaksanaan tindakan tarif. Masalah lainnya adalah campur tangan politik dalam pembuatan kebijakan Federal Reserve. Selama periode pertama, Trump sering menggunakan bahasa yang kasar untuk mengkritik Federal Reserve dan ketua bank sentral, dan baru-baru ini dia melakukannya lagi sambil meminta penurunan suku bunga segera. Kritik Trump terhadap Federal Reserve tidak menyenangkan, tetapi jika kondisi bisnis dan harga tidak membuktikan penurunan suku bunga yang wajar, maka kemungkinan besar Federal Reserve tidak akan mendorong penurunan suku bunga.