Pada tahun 2125 yang akan datang, teknologi Blockchain telah meresap ke dalam berbagai aspek masyarakat, menjadi sistem operasi inti dari seluruh pengoperasian masyarakat. Manajemen kota, distribusi energi, pelaksanaan kontrak, dan berbagai fungsi sosial lainnya dibangun di atas jaringan Blockchain terdistribusi.
Di era digital yang sangat maju ini, 'Museum Era Data' telah menjadi tempat penting untuk menjelajahi masa lalu. Melalui penggalian basis data dasarnya, para peneliti telah mereproduksi sebuah token yang disebut 'ERA'. Token ini lahir pada tahun 2020-an, tepat saat solusi ekspansi lapisan kedua sedang berkembang pesat.
Berdasarkan catatan samar yang disimpan, token ERA pada saat itu dianggap sebagai bagian inti dari sistem Caldera. Penggunaan utamanya termasuk menerapkan blockchain baru, membangun jembatan lintas rantai, dan melakukan pemrosesan verifikasi. Para pengembang saat itu secara kiasan menggambarkannya sebagai 'pelumas protokol antara rantai'.
Meskipun pencipta ERA mungkin tidak memprediksi bahwa itu akan menjadi lapisan dasar dari seluruh jaringan blockchain di abad berikutnya, mereka sangat menyadari bahwa nilai nyata dari token ini tidak terletak pada spekulasi jangka pendek, tetapi sebagai nadi dari seluruh rekayasa blockchain.
Mengenang sejarah, kita tidak bisa tidak mengagumi keajaiban perkembangan teknologi. Sebuah inovasi yang dimulai dalam konteks zaman tertentu, akhirnya berevolusi menjadi landasan masyarakat masa depan. Penemuan ini tidak hanya memberi kita pemahaman yang lebih mendalam tentang masa lalu, tetapi juga memberikan perspektif berharga untuk memikirkan dampak jangka panjang dari perkembangan teknologi saat ini.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
6
Bagikan
Komentar
0/400
BlockchainFoodie
· 08-01 02:52
hmm protokol blockchain seperti lasagna yang dilapisi dengan sempurna... setiap lapisan menambahkan rasa uniknya sendiri ke ekosistem
Lihat AsliBalas0
GateUser-fd4548ff
· 07-31 11:41
😄😄😄😄😄 kocak
Balas0
MrDecoder
· 07-31 10:50
Ah, setelah melihatnya saya terkesan.
Lihat AsliBalas0
AirdropBuffet
· 07-31 10:42
Anak dewa pergi membeli era
Lihat AsliBalas0
SatoshiHeir
· 07-31 10:41
Hmph, diskusi tentang esensi blockchain perlu kembali ke makalah Haber dan Stornetta tahun 1991, ini semua adalah dasar teknis, sayangnya... pemikiran dangkal
Pada tahun 2125 yang akan datang, teknologi Blockchain telah meresap ke dalam berbagai aspek masyarakat, menjadi sistem operasi inti dari seluruh pengoperasian masyarakat. Manajemen kota, distribusi energi, pelaksanaan kontrak, dan berbagai fungsi sosial lainnya dibangun di atas jaringan Blockchain terdistribusi.
Di era digital yang sangat maju ini, 'Museum Era Data' telah menjadi tempat penting untuk menjelajahi masa lalu. Melalui penggalian basis data dasarnya, para peneliti telah mereproduksi sebuah token yang disebut 'ERA'. Token ini lahir pada tahun 2020-an, tepat saat solusi ekspansi lapisan kedua sedang berkembang pesat.
Berdasarkan catatan samar yang disimpan, token ERA pada saat itu dianggap sebagai bagian inti dari sistem Caldera. Penggunaan utamanya termasuk menerapkan blockchain baru, membangun jembatan lintas rantai, dan melakukan pemrosesan verifikasi. Para pengembang saat itu secara kiasan menggambarkannya sebagai 'pelumas protokol antara rantai'.
Meskipun pencipta ERA mungkin tidak memprediksi bahwa itu akan menjadi lapisan dasar dari seluruh jaringan blockchain di abad berikutnya, mereka sangat menyadari bahwa nilai nyata dari token ini tidak terletak pada spekulasi jangka pendek, tetapi sebagai nadi dari seluruh rekayasa blockchain.
Mengenang sejarah, kita tidak bisa tidak mengagumi keajaiban perkembangan teknologi. Sebuah inovasi yang dimulai dalam konteks zaman tertentu, akhirnya berevolusi menjadi landasan masyarakat masa depan. Penemuan ini tidak hanya memberi kita pemahaman yang lebih mendalam tentang masa lalu, tetapi juga memberikan perspektif berharga untuk memikirkan dampak jangka panjang dari perkembangan teknologi saat ini.