Pada 2 Agustus, menurut laporan Caixin, dari Juni hingga Juli tahun ini, diskusi tentang stablecoin di kedua sisi Pasifik sempat memuncak, lalu sedikit mereda. Hong Kong mungkin akan memperkecil jangkauan lisensi stablecoin pertamanya menjadi tiga hingga empat perusahaan. Otoritas Moneter Hong Kong menyadari dalam komunikasi dengan Bank Sentral Tiongkok bahwa tanggung jawab utama dalam pengawasan dan risiko terfokus pada Otoritas Moneter Hong Kong berdasarkan kerangka nota kesepahaman pengawasan. Beberapa bank Tiongkok yang memiliki cabang di Hong Kong dan sekuritas Tiongkok yang memiliki cabang di Hong Kong sangat tertarik untuk terlibat dalam bisnis stablecoin yang patuh di Hong Kong, termasuk Bank of China Hong Kong, Bank of Communications Hong Kong, China Construction Bank (Asia), China Everbright International, dan Guotai Junan International, yang terlibat dalam penerbitan stablecoin, kustodian, dan bisnis lainnya. Selain itu, seorang sumber internal yang diwawancarai terkait stablecoin menyatakan bahwa saat ini negara kita belum memiliki blockchain publik yang berpengaruh secara global. Sumber internal lainnya menyarankan agar blockchain publik tingkat nasional harus dipimpin oleh perusahaan milik negara, sementara pembangunan blockchain publik tingkat industri dapat dibuka untuk persaingan pasar.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Caixin: Gelombang stabilcoin mulai mereda, Hong Kong mungkin akan memperkecil jumlah lisensi stabilcoin pertama menjadi 3-4 perusahaan.
Pada 2 Agustus, menurut laporan Caixin, dari Juni hingga Juli tahun ini, diskusi tentang stablecoin di kedua sisi Pasifik sempat memuncak, lalu sedikit mereda. Hong Kong mungkin akan memperkecil jangkauan lisensi stablecoin pertamanya menjadi tiga hingga empat perusahaan. Otoritas Moneter Hong Kong menyadari dalam komunikasi dengan Bank Sentral Tiongkok bahwa tanggung jawab utama dalam pengawasan dan risiko terfokus pada Otoritas Moneter Hong Kong berdasarkan kerangka nota kesepahaman pengawasan. Beberapa bank Tiongkok yang memiliki cabang di Hong Kong dan sekuritas Tiongkok yang memiliki cabang di Hong Kong sangat tertarik untuk terlibat dalam bisnis stablecoin yang patuh di Hong Kong, termasuk Bank of China Hong Kong, Bank of Communications Hong Kong, China Construction Bank (Asia), China Everbright International, dan Guotai Junan International, yang terlibat dalam penerbitan stablecoin, kustodian, dan bisnis lainnya. Selain itu, seorang sumber internal yang diwawancarai terkait stablecoin menyatakan bahwa saat ini negara kita belum memiliki blockchain publik yang berpengaruh secara global. Sumber internal lainnya menyarankan agar blockchain publik tingkat nasional harus dipimpin oleh perusahaan milik negara, sementara pembangunan blockchain publik tingkat industri dapat dibuka untuk persaingan pasar.